Cestodiasis di Kucing
Infeksi cacing pita dapat
mempengaruhi kucing (serta banyak mamalia lain), biasanya menetap di usus
kecil. Invasi oleh hasil cacing pita Cestoda dalam kondisi medis yang disebut
sebagai cestodiasis. Spesies Cacing pita dapat mencakup Taenia, Dipylidium
caninum, Echinococcus, dan Mesocestoides. Pengobatan untuk menghancurkan cacing
pita merupakan langkah penting dalam mencegah penularan kepada manusia
(biasanya anak-anak), dan untuk menghindari masalah lebih lanjut pada tubuh
kucing harus segera diobati, prognosis positif.
gejala
cacing pita memiliki segmen-segmen.
Dapat terelihat kering, putih untuk segmen berwarna krem, atau dapat juga kita
temukan potongan cacing pita dalam poop kucing, atau menempel dibulu di bawah
ekor. Beberapa spesies cacing pita memiliki segmen yang terlalu kecil untuk
dilihat dengan mata, sedangkan segmen spesies cacing pita lainnya bisa menyerupai
wijen atau biji mentimun dalam ukuran dan penampilan yang sangat jelas. spesies cacing pita lainnyaterkadang terlihat
secara utuh di kotoran kucing dan akan sangat mudah terlihat, kucing akan
sering terlihat menjlati anusnya karena merasa gatal dan tidak nyaman
Penyebab
-
Kutu
-
Menelan larva cacing pita
-
Lingkungan
Diagnosa
Dokter hewan Anda Akan melakukan pemeriksaan fisik secara
menyeluruh. Termasuk pemeriksaan poop untuk memastikan infestasi cacing pita
pada kucing anda
Pengobatan
Pengobatan dapat dilakukan
dirumah dengan menggunakan obat cacing yang memiliki efektifitas pada cacing
pita
Pencegahan
-
Menjaga kucing anda bebas dari kutu (penyebab
utama) jika kucing anda terinfestasi kutu sebaiknya segera di selaikan baik
pada kucing maupun lingkungan rumah anda
-
Makan makanan dari sampah
-
Makan bangkai
By. Drh. Jeffry wahyudi
No comments:
Post a Comment